Baronggung Batik: Warisan Motif Khas Tulungagung


Membicarakan batik memang tidak pernah ada habisnya. Jika biasanya perhatian banyak tertuju pada batik Yogyakarta dan Solo, sebenarnya hampir setiap daerah di Indonesia memiliki corak dan kekhasan batiknya sendiri. Salah satunya adalah batik asal Tulungagung, Jawa Timur, yang dikenal dengan sebutan Baronggung Batik.

Jejak Mataraman dalam Batik Tulungagung

Batik Tulungagung memiliki akar yang kuat pada corak Mataraman, sama halnya dengan batik Solo maupun Yogyakarta. Motif klasik seperti Sido Mukti, Rujak Sente, dan Kawung menjadi bagian dari ragam hias yang hingga kini masih terus dilestarikan. Keberadaan motif-motif kuno ini diyakini telah ada sejak puluhan tahun lalu dan tetap dipertahankan sebagai warisan budaya.

Warna sebagai Pembeda

Jika motifnya masih berakar pada tradisi Mataraman, keunikan batik Tulungagung justru terletak pada permainan warnanya. Batik Tulungagung berkembang dengan ciri khas warna hijau, biru, dan kuning yang kuat. Karakter warna ini menjadikannya berbeda dari batik pesisir yang umumnya lebih terang dan kontras, sekaligus menjadi identitas khas produk batik Tulungagung.

Beberapa motif orisinal Tulungagung yang cukup populer antara lain Kawung, Barong, Padas, Kopi Pecah, dan Truntum. Dari ratusan motif yang ada, kombinasi pola dan warna inilah yang membuat Baronggung Batik memiliki daya tarik tersendiri.

Inovasi Tanpa Meninggalkan Tradisi

Selain menjaga motif klasik, para pengrajin batik di Tulungagung juga terus berinovasi. Mereka menciptakan corak baru yang tetap mempertahankan identitas batik Tulungagung. Inovasi ini tidak hanya ditujukan untuk memperluas pasar, tetapi juga untuk menciptakan desain terbatas yang eksklusif hanya ada pada satu produk tertentu.

Sentra Produksi di Tulungagung

Industri batik Tulungagung banyak berkembang di wilayah Kauman dan Kecamatan Kedungwaru, dengan lebih dari 50 unit usaha yang tersebar di daerah tersebut. Menariknya, selain menyediakan motif khas, para pengrajin juga melayani pesanan khusus (custom made). Konsumen bisa menuangkan ide atau rancangan pribadi untuk diwujudkan dalam motif batik sesuai keinginan.

Warisan Budaya yang Terus Berkembang

Batik Baronggung Tulungagung bukan hanya sekadar kain, melainkan juga representasi sejarah, budaya, dan kreativitas masyarakat lokal. Dengan perpaduan motif klasik Mataraman dan sentuhan warna khas, batik ini terus berkembang dan mendapat tempat di hati pecinta batik, baik di dalam negeri maupun mancanegara.


Comments